Pada era digitalisasi seperti sekarang, secara tidak langsung merupakan suatu tuntutan bagi masyarakat untuk lebih bisa beradaptasi dengan berbagai media informasi. Sepandai-pandainya seseorang tersebut jika dalam hal sederhana saja contohnya tidak bisa mengoperasikan smartphone maka mereka bisa disebut gagap teknologi. Dampaknya akan sulit menggali informasi yang sekarang ini banyak melalui media massa. Sebagai contoh lain, banyaknya masyarakat sekarang yang aktif sebagai pengguna smartphone tentunya memilih untuk mempermudah pekerjaan mereka dengan memanfaatkan berbagai macam aplikasi yang diciptakan oleh developer dengan tujuan utama supaya dapat diakses oleh masyarakat sebagai media informasi, media penyalur, serta media hiburan seperti game.
Pentingnya diadakan seminar dalam hal ini merujuk pada pola hidup masyarakat supaya menjadi konsumtif pada media online dan dapat memanfaatkannya di berbagai bidang kehidupan. Salah satu contohnya di bidang usaha. Sekarang ini banyak dijumpai berbagai produk terjual online bahkan di bidang jasa seperti jika ingin menyalurkan barang pun sudah tersedia di banyak aplikasi di smartphone. Jika dipikirkan lebih panjang mungkin lama kelamaan pendidikan pun bisa dilaksanakan melalui telephone genggam. Buktinya sekarang ini sudah beredar berbagai youtubers yang membuat konten tentang materi pembelajaran dan bisa dilihat oleh berbagai kalangan.
Dihadiri oleh 2 orang pembicara yang berpengalaman dalam memanfaatkan media massa dari data menjadi dana, seminar ini banyak diikuti oleh kalangan mahasiswa, beberapa dosen/karyawan kampus, serta berbagai pelajar SMA/SMK/sederajat yang bertempat di Kampus STKIP PGRI Pacitan pada Hari Senin, 8 April 2019. Seminar ini diawali dengan pembukaan oleh Bpk. Saptanto Hariwibawa, M.Hum selaku wakil ketua 3 bidang kemahasiswaan, kemudian barulah sesi pemateri dimulai. Pembicara awal yaitu Bpk Wira Swastika, SE.,M.M. Beliau merupakan pegawai DISKOMINFO Pacitan yang juga merupakan Blogger sukses dengan omset jutaan rupiah tiap bulannya. Pertanyaan yang sering muncul mungkin “Apa yang ia lakukan saat menjadi blogger sehigga bisa menghasilkan omset sebesar itu?”. Secara singkat beliau memanfaatkan blog sebagai media penyalur barang sekaligus berdagang Tahu Tuna. Begitulah mudahnya jaman sekarang jika bisa memanfaatkannya sebaik mungkin. Banyak juga tips yang ia sampaikan. Hal yang terpenting ketika beliau meminta supaya bisa mengubah mindset. Orang yang hanya berdiam diri tanpa memanfaatkan waktu sebaik mungkin, maka dia merupakan orang yang gagal.
Selain Bpk. Wira Swastika, SE.,M.M, pemateri berikuitnya adalah Halida Sophia Salma selaku owner dari Toko HSS Store. Ia merupakan mahasiswi dari Universitas 11 Maret Surakarta Program Study Agribisnis. Pengusaha muda ini memanfaatkan media internet untuk berjualan berbagai macam pakaian remaja secara online. Hebatnya ia sudah mempunyai 250 reseller. Pasang surut suatu wisausaha sudah ia lewati semenjak memberanikan diri memulai usaha online shop. Mulai dari kuliah-kulakan hingga mengambil sendiri barang dagangan kepada produsen dengan jumlah yang tidak sedikit, melainkan berkarung-karung. Berkat usahanya tersebut, kini ia dapat menghasilkan omset hingga puluhan juta perbulan.